Semarang, 1 April 2024 – Mahasiswa Teknik Listrik Industri dari Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro aktif mengikuti pelatihan dan sertifikasi kompetensi sebagai pelaksana utama dalam bidang instalasi tenaga listrik. Pelatihan yang berlangsung selama seminggu ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mereka dalam hal instalasi dan distribusi energi listrik.

Dalam era digitalisasi dan kebutuhan akan energi terbarukan yang semakin meningkat, keterampilan dalam instalasi tenaga listrik menjadi sangat penting. Mahasiswa teknik listrik industri diharapkan memiliki pemahaman yang mendalam tentang sistem kelistrikan modern serta teknologi terkini yang terintegrasi dalam instalasi tersebut.

Pelatihan ini diselenggarakan oleh lembaga PT.SERTIKOMLIS. Para mahasiswa tidak hanya mendapatkan pemahaman teoritis, tetapi juga pengalaman praktis dalam merancang, menginstal, dan memelihara sistem tenaga listrik yang kompleks.

Program pelatihan dan sertifikasi ini merupakan bagian dari Program Competitive Fund 2024 yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Program ini memberikan hibah untuk berbagai kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam bidang vokasi, riset, dan teknologi. Salah satu aspek dari program tersebut adalah penyelenggaraan pelatihan dan sertifikasi untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi tenaga kerja di berbagai sektor industri.

Selain itu, pelatihan ini juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk terhubung dengan para profesional industri, membentuk jejaring, dan mendapatkan wawasan langsung tentang tren dan perkembangan terbaru dalam industri tenaga listrik.

Arkhan Subari, S.T., M.Kom., selaku Ketua Program Studi STr. Teknik Listrik Industri, menyatakan harapannya bahwa pelatihan ini akan memberikan kontribusi yang signifikan bagi pengembangan keterampilan dan pengetahuan mahasiswa. “Kami berharap bahwa mahasiswa kami tidak hanya menjadi lulusan yang berkualitas, tetapi juga profesional yang siap bersaing di kancah global,” ungkapnya.

Pelatihan dan sertifikasi kompetensi seperti ini diharapkan dapat memberikan dorongan bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia di sektor tenaga listrik, serta mendukung pembangunan infrastruktur energi yang berkelanjutan di Indonesia.